TERBERITA.COM, Manado – Menjadi seorang model tentu merupakan kebanggaan tersendiri bagi seseorang.
Hal itu berangkat dari cita-cita atau hanya sekadar hobi yang kemudian berlanjut ke tahap lebih serius.
Seperti dikatakan Sesylia Englyn Palar. Ia mengaku suka modeling karena merupakan salah satu platform yang bisa menyalurkan hobi mengkreasikan gaya berpakaian.
Gadis kelahiran Luwuk 13 April 2004 ini mengaku sejak kecil sudah punya mimpi menjadi seorang designer.
“Tantangan menjadi model sangat banyak, tidak hanya sebatas berwajah cantik dan manis seperti standar kecantikan,” tukasnya.
“Seorang model harus mampu menyesuaikan ekspresi dan gerakan tubuh, paling utama adalah catwalk agar bisa menyesuaikan dengan busana yang dipakai,” ujar pemilik akun Instagram @sesiliapalar ini.
Meski begitu, menurut dia menjadi model tidak hanya sebatas menguasai catwalk, tapi harus bisa menyesuaikan bermacam gaya busana.
“Misalnya pakaian nyentrik lebih bagus dipadukan dengan catwalk strong dan power sedangkan glamour lebih tepat dipadukan dengan catwalk yang anggun,” jelas Sesylia.
Terinspirasi dari semua orang
Dirinya mengaku suka dengan bermacam-macam gaya busana, menurut pengakuannya ia terinspirasi dari semua orang.
“Pasti membingungkan, namun ini kenyataan. Setiap kali melihat gaya orang-orang di luar sana saya selalu takjub dengan mereka,” tuturnya.
Menurut dia, semua pakaian memiliki arti berbeda-beda, dan ia percaya ada cerita di balik pembuatan produk tersebut.
“Banyak pelajaran yang saya peroleh selama menjadi model 3 tahun ini mulai dari membangun karir sendiri, dan bergabung dengan agensi NYX Models,” ujar Sesyl.
Hal penting yang sering dilupakan banyak orang, adalah bahwa nasib desainer ada di tangan para model.
Lancarnya mereka membawa busana di atas panggung akan menentukan karir dan bagaimana mereka dipandang masyarakat.
“Ketika sukses menjalankan runway semua beban terasa diangkat dan rasanya hanya bisa mengingat bagaimana kesuksesan diatas panggung,” ungkap Sesyl antusias.
“Tentunya seorang fashion stylist atau desainer akan merasa lega karena busana yang mereka buat berada di model yang tepat,” pungkasnya. (Mhr)
